
Ternyata 99% UMKM di Indonesia gagal berkembang di Tahun Pertama, ko bisa ya?
Umumnya UMKM di Indoensia gagak berkembang disebabkan oleh produk, dimana kebanyakan produk yang di develop oleh UMKM ternyata tidak terserap oleh pasar karena tidak sesuai dengan kebutuhan pasar. sedih juga ya udah cape-cape bikin produk dengan modal yang ngga sedikit tapi nyatanya produk tidak diterima oleh pasar.
Produk yang gagal diterima oleh pasar ini bisa terjadi karena riset dan pemahaman tentang target market masih sangat minim dimiliki oleh para pelaku bisnis. Padahal formulasi penting dalam pembuatan produk adalah riset pasar pada target market yang ingin dituju. Sering kali pemilihan dan pembuatan produk hanya didasarkan pada asumsi yang tidak dikonfirmasi kepada target pasar.
Tidak jarang para pelaku bisnis bahkan belum menentukan siapa target pasar yang ingin ia sasar alih-alih berkeinginan untuk menargetkan semua segmentasi dengan produk yang sama. tentu ini jadi kesalahan yang fatal dan mendasar ya Vista Partners. Tidak sampai disitu hal ini diperparah dengan keterbatasan logistik, produksi dan saluran penjualan yang dapat dipergunakan.
Dampaknya, UMKM kesulitan untuk memasarkan produknya dan presentase kegagalan menjadi begitu tinggi. Lantas apa yang bisa dilakukan untuk menghindari kegagalan ini?
berikut langkah penting yang dapat dilakukan ketika Anda memulai bisnis dari nol untuk menghindari kegagalan di tahapan awal.
adalah hal yang paling krusial ketika kita hendak memulai sebuah bisnis, planning yang baik bisa mempermudah kita menghadapi segala resiko yang akan kita temui di depan ketika menjalankan bisnis. Melalui perencanaan yang detil dan matang kita dapat menyiapkan berbagai alternatif saat menghadapi suatu masalah, melalui perkiraan dan skema permasalahan.
Selain itu anda juga dapat menentukan terlebih dahulu target pasar mana yang akan Anda pilih dan nantinya anda dapat menentukan produk yang sesuai dengan kebutuhan pasar tersebut.
Jika Anda masih ragu dengan bisnis plan yang harus dibuat, Anda bisa memulainya dengan membuat terlebih dahulu visi misi dan objektif bisnis yang Anda buat secara tertulis. Kemudian Anda dapat menuliskan strategi yang sesuai untuk dapat mencapai objektif tersebut dimana strategi ini dalam dibuat dalam beberapa tahapan yang dapat Anda capai dalam jangka waktu tertentu.
Pastikan Anda merinci tujuan dan strategi dalam cakupan jangka panjang dan jangka pendek, kemudian tentukan juga kapan akan dilakukan evaluasi berkala untuk melihat strategi yang sudah dijalankan dan menjaga agar setiap effort yang dilakukan tidak melenceng dari bisnis plan yang dibuat.
Sama pentingnya dengan Bussines Plan, riset pasar juga punya peran utama lainnya untuk menjadikan bisnis Anda berkembang.
Setelah menentukan target pasar yang ingin Anda sasar selanjutnya pastikan Anda mengenali siapa target pasar itu, apa yang mereka butuhkan, bagaimana cara mereka memenuhi kebutuhan itu dan apa saja produk yang dapat Anda tawarkan untuk dapat memenuhi kebutuhan mereka.
Dari riset ini juga kita harus mencari tahu, kira-kira channel mana yang paling cocok digunakan untuk menjual produk kepada target pasar ini dan bagaimana komunikasi produk yang efektif agar target pasar bisa menyerap produk secara maksimal.
Riset pasar yang lengkap akan membantu Anda untuk lebih mudah dalam membuat strategi marketing yang efektif.
Jadi mulai sekarang pastikan Anda melakukan 2 step penting ini saat memulai bisnis, jika Anda menemukan kesulitan Anda dapat berkonsultasi dengan expert dari evervista untuk membantu Anda menemukan strategi yang tepat dalam mengembangkan bisnis Anda.
Klik Whatsapp kami, atau isi data Anda di tombol konsultasi gratis!
Evervista Partners adalah perusahaan yang bergerak di bidang konsultan manajemen bisnis yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan perusahaan dengan skala kecil dan menengah di Indonesia.